TANGERANG - Pekan pertama menjabat Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) AKBP Ronald FC Sipayung langsung "turun gunung" ke wilayah untuk menyerap berbagai aspirasi dari masyarakat terkait pelayanan kepolisian.
Kedatangan alumnus Akpol tahun 2002 beserta jajarannya di Terminal 3 Bandara Soetta itu pun disambut antusias oleh masyarakat, sekaligus dihujani berbagai aspirasi di antaranya terkait pencegahan penyalahgunaan narkoba.
Selain itu, masyarakat dari berbagai elemen tersebut juga memaparkan aspirasi terkait langkah-langkah apa yang ditempuh oleh pihak kepolisian dalam menghadapi arus penumpang pesawat dan kendaraan jelang libur Natal 2025, serta tahun baru 2026.
Kapolresta menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan langkah-langkah dini untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas dan penumpang pesawat di Bandara Soetta dengan menempatkan personelnya dibantu TNI, Avsec dan Security.
Menurut Ronald, petugas gabungan tersebut bertugas mengurai kepadatan kendaraan baik di area lobby keberangkatan dan kedatangan, serta rekayasa lalu lintas kendaraan di Bandara internasional Soekarno-Hatta.
"Sehingga dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jasa yang hendak melakukan penerbangan, " ujar Ronald saat merespons salah satu aspirasi masyarakat pada kegiatan bertajuk 'Jumat Curhat' tersebut.
Selain itu, lanjut Ronald, melalui Kegiatan Rutin Yang ditingkatkan (KRYD) pihaknya juga menempatkan personel di titik – titik tertentu untuk mengatur arus lalu lintas pada jam keberangkatan dan kepulangan para karyawan.
"Baik pada pagi hari jam - jam padat penerbangan, serta pada sore hari saat jam karyawan pulang. Hal tersebut guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas di Bandara Soetta, " ujar Ronald didampingi para pejabat utama, Jumat (29/11) siang.
*Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Penindakan Hukum*
Sementara terkait pencegahan peredaran narkoba, menurut Ronald, pihaknya telah melakukan langkah-langkah di antaranya memberikan sosialiasi dan penyuluhan terkait bahaya narkotika kepada masyarakat ataupun ke instansi di Bandara Soetta.
Namun demikian, lanjut Ronald, pihaknya membutuhkan peran serta masyarakat agar dapat memberikan informasi atau melaporkan ke kepolisian apabila melihat peredaran narkoba di lingkungan masing-masing.
"Kami juga membutuhkan peran serta orang tua dalam mengawasi anak-anaknya agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba, " kata Ronald disambut antusias oleh puluhan masyarakat yang hadir pada kegiatan tersebut.
Ronald menjelaskan bahwa Bandara Soetta adalah pintu masuk bagi orang maupun barang dari dalam dan luar negeri, hal tersebut tentunya membutuhkan pengawasan yang ketat dari petugas kepolisian dan stakeholder.
Untuk itu, pihaknya telah bersinergi bersama Bea Cukai, Avsec dan Security guna mengantisipasi masuk dan keluarnya narkoba melalui Bandara Soetta, termasuk melakukan penindakan hukum bagi para pelakunya.
Ronald menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas para pelaku penyalahgunaan narkoba tanpa pandang bulu. Menurut dia, hal itu selaras dengan salah satu program Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
"Narkoba merupakan musuh kita bersama, jangan sampai merusak generasi muda terutama anak - anak kita, " tegas Ronald seraya mengapresiasi masyarakat yang selama ini telah menjaga kondusifitas kamtibmas di Bandara Soetta.
*Atensi Kapolda Metro Jaya*
Terakhir, Ronald menyampaikan bahwa kegiatan 'Jumat Curhat' yang digelar rutin oleh pihaknya setiap minggu tersebut merupakan implementasi dari arahan dan atensi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto.
"Arahan Bapak Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto, agar kegiatan kemasyarakatan dalam pelayanan kepolisian dan komunikasi interaksi ke masyarakat agar terus dilaksanakan, " pungkas pria yang akrab disapa Ronald Sipayung tersebut.
Sugianto, salah satu peserta kegiatan 'Jumat Curhat' mengapresiasi Kapolresta Bandara Soetta lantaran curhatannya tersebut direspons positif. Menurut dia, hal itu sangat bermanfaat serta bisa menjadi ajang silaturahmi polisi dan masyarakat.
"Terima kasih kepada bapak Kapolresta, kami berharap acara seperti ini dapat berkelanjutan, karena bermanfaat bagi masyarakat, " terang Sugianto didampingi puluhan rekan sejawatnya sesuai kegiatan. (Humas)